Bu guru quino, kasih beberapa pertanyaan tentang pemakaman adat Toraja. Saya coba jawab, lagi-lagi dengan pengetahuan saya yang terbatas (mohon maaf kalau salah).
- kalo mayat cewe n mayat cowo, dibedain ga perlakuannnya?
Setahu saya sih tidak dibedakan. Yang membedakan perlakuan ya status sosialnya
- apa semua orang toraja kalo mo dimakamkan harus seperti itu, means di atas makamnya dibuatkan rumah?
Tidak semua, tapi adatnya ya begitu. Kalau orang Toraja itu masih memegang kuat adat-istiadat biasanya iya, tapi kalau tidak ya dimakamkan dengan batu nisan seperti layaknya orang lain. Kakek, Nenek dan Kakak saya iya, makamnya dibuatkan rumah diatasnya.
- acara prosesinya berapa lama? ada peringatan 7, 100 and 1000hari gitu ga??
Tergantung kekuatan keuangan keluarga yang ditinggal. Karena membiayai upacara adat biayanya cukup besar. Paling cepat 3 hari. Kakek saya dulu, setelah seminggu disemayamkan di Jakarta (meninggal di Jakarta dan anak-anaknya kebanyakan ada di Jakarta) kemudian upacara adatnya di Tana Toraja selama 3 hari (i think, karena saya tidak ikut kesana). Nenek saya juga selama 3 hari (lagi-lagi i think).
Tentang peringatan hari-hari setelah kematian, itu tidak ada.
Jadi, saya hanya bisa jawab seperti itu. Any other questions?
1 comment:
huaaa... makasih ya ode... kayanya cukup deh... nanti kalo keingetan pertanyaan2 lainnya pasti akan sayah tanyakan:)
Post a Comment